headlines

Memperkuat Kerjasama Global Selatan: Tema BRICS Terbaru

Investasi8 Juli 2025

KTT BRICS ke-17 berlangsung di Rio de Janeiro, Brasil , dari tanggal 6 hingga 7 Juli 2025 , dengan tema “Memperkuat Kerja Sama Global Selatan” . KTT ini menandai momen penting dalam evolusi blok tersebut, dengan perkembangan geopolitik, ekonomi, dan kelembagaan yang besar.

Hasil dan Sorotan Utama

Reformasi Dewan Keamanan PBB

Para pemimpin BRICS menyerukan agar India dan Brasil diberi kursi tetap di Dewan Keamanan PBB. Mereka juga menekankan perlunya representasi yang lebih besar dari negara-negara berkembang , terutama dari Afrika, Asia, dan Amerika Latin.

Perluasan BRICS

  • Indonesia secara resmi dilantik sebagai anggota penuh.
  • Vietnam bergabung sebagai negara mitra baru.
  • Negara mitra baru lainnya termasuk Nigeria, Kazakhstan, Bolivia, Kuba, Malaysia, Thailand, Uganda, dan Uzbekistan .
  • BRICS sekarang mencakup 11 anggota penuh : Brasil, Rusia, India, Cina, Afrika Selatan, Mesir, Ethiopia, Indonesia, Arab Saudi, UEA, dan Iran.

Perdamaian dan Keamanan Global

Mengecam serangan militer terhadap Iran dan menekankan penegakan hukum internasional dan perlindungan nuklir . Menegaskan kembali komitmen terhadap multilateralisme , penyelesaian konflik secara damai , dan hukum humaniter . Menyatakan keprihatinan atas polarisasi global , pengeluaran militer , dan konflik yang sedang berlangsung , termasuk di Ukraina dan Gaza.

Kerjasama Ekonomi dan Keuangan

Mendukung perdagangan mata uang lokal untuk mengurangi ketergantungan pada dolar AS. Membahas sistem keuangan alternatif dan pembiayaan proyek menggunakan mata uang nasional. Tiongkok mengumumkan pusat penelitian dan program beasiswa BRICS untuk meningkatkan kerja sama dalam bidang AI, industri, dan telekomunikasi.

Iklim dan Pembangunan

Berfokus pada pendanaan iklim , pembangunan berkelanjutan , dan persiapan untuk COP30 di Brasil akhir tahun ini. Merilis kerangka kerja dan inisiatif pendanaan iklim untuk mengatasi faktor penentu kesehatan dan sosial penyakit .

Visi Strategis

BRICS memposisikan dirinya sebagai pelopor reformasi tata kelola global dan saluran utama bagi solidaritas negara-negara di belahan bumi selatan . KTT tersebut memperkuat peran BRICS dalam mempromosikan tatanan dunia multipolar dan globalisasi yang inklusif .

Yang ditunggu

  • Implementasi mekanisme perdagangan mata uang lokal.
  • Reaksi dari G7 dan WTO terhadap reformasi perdagangan BRICS.
  • Pergeseran dalam rantai pasokan global seiring negara-negara BRICS memperdalam kerja sama.